Tipe Data



3.1  Pengenalan tipe data
A.     Konstanta adalah suatu nilai yang telah didefinisikan dan nilainya tidak akan berubah selama program tersebut dieksekusi (nilai yang bersifat tetap). Secara garis beras kostanta dapat dibagi dua bagian, yaitu :
·         Konstanta Bilangan
-         Konstanta bilangan bulat (Integer) adalah bilangan yang tidak mengandung nilai decimal. Ini merupakan nilai default pada konstanta bilangan.
-         Konstanta decimal berpresisi tunggal (Floating Point)
-         Konstanta decimal berpresisi ganda (Double Precision)
·         Konstanta Teks
-         Data karakter (Character), hanya terdiri dari sebuah karakter saja yang diapit oleh tanda kutip tungga ( ‘ ). Data karakter dapat berbentuk abjad (huruf besar atau huruf kecil), angka, notasi, atau symbol.
-         Data teks (String), merupakan rangkaian dari beberapa karakter yang diapit oleh tanda kutip ganda ( “ ).
B.      Variabel adalah tampat menampung data atau konstanta di memoru yang mempunyai nilai atau data yang dapat berubah-ubah selama proses program.
Dalam pemberian nama variabel mempunyai ketentuan-ketentuan, yaitu :
1)      Tidak boleh ada spasi dan dapat menggunakan tanda garis bawah ( _ ) sebagai penghubung.
2)      Tidak boleh diawali oleh angka dan menggunakan operator aritmatika.
Variabel dibagi menjadi dua jenis kelompok, yaitu :
-          Varibel Numerik
ü  Bilangan bulat atau integer
ü  Bilangan decimal berpresisi tunggal atau Floating Point
ü  Bilangan decimal berpresisi ganda atau Double Precision
-          Variabel Teks
ü  Character (Karakter tunggal)
ü  String (untuk rangkaian karakter)

C.      Tipe Data
Tipe data merupakan bagian program yang paling penting karena tipe data mempengaruhi setiap instruktur yang akan dilaksanakan oleh computer. Pemilihan tipe data yang tepat akan membuat proses operasi data menjadi efisien dan efektif.
Tipe data adalah suatu nilai yang dapat dinyatakan dalam bentuk konstanta atau variabel dan operator. Konstanta menyatakan nilai yang tetap, sedangkan variabel menyatakan nilai yang dapat berubah-ubah selama eksekusi berlangsung.
Tipe data dapat didefinisikan dengan istilah tempat untuk menentukan pemberian nilai terhadap suatu variabel sesuai atau tidak dengan nilai yang diberikan oleh user. Saya sebagai penulis kurang tahu berapa pastinya jumlah tipe data, karena tiap sumber yang saya perolah selalu mnyatakan jumlah yang berbeda, namun di pembahasan kali ini tipe data yang dibahasa terbagi 2, yaitu tipe data primitive, dan composite, namun pada Turbo Pascal terdapat satu tipe lainnya, yaitu tipe data terstruktur.

1.      Tipe data sederhana (Primitive Data Type)
Tipe data primitive adalah Tipe data yang mampu menyimpan satu nilai tiap satu variabel. Tipe data primitive merupakan tipe data dasar yang sering dipakai oleh program. Contoh tipe data primitive  adalah tipe numerik (integer dan real), tipe data karakter/char, tipe data boolean.
1.1  Numeric
Tipe data numeric digunakan pada variabel atau konstanta untuk menyimpan nilai dalam bentuk angka. Tipe data ini terbagi atas integer, dan real.
a)      Integer
Integer merupakan merupakan tipe data dasar berupa bilangan yang tidak mengandung pecahan decimal.
b)      Real
Real adalah bilangan yang berisi titik desimal atau jenis bilangan pecahan.
1.2  Karakter (char)
Karakter merupakan tipe data yang hanya mampu menyimpan 1 digit karakter.  Ukuran untuk tipe data karakter adalah 1 byte (1 byte = 8 bit). Adapun macam karakter yang ada sejumlah 256 macam karakter yaitu dari kode karakter (ASCII), 0 sampai dengan 255. Untuk penulisan karakter menggunakan tanda petik tunggal (‘ )  di depan dan belakang karakter yang ditulis. Contoh : ‘a’, ‘A’,’&’ dan lain-lain.
Nilai-nilai yang termasuk karakter adalah :
a.      Karakter huruf : ‘a’..’z’,’A’..’Z’
b.      Karakter angka : ‘0’..’9’
c.       Karakter tanda baca : titik, koma, titik koma, titik dua dan sebagainya
d.      Karakter khusus : $, %, #, @ dan sebagainya.


1.3  Boolean
Boolean merupakan tipe data logika, yang berisi dua kemungkinan nilai: TRUE (benar) atau FALSE (salah). Tipe data boolean memakai memori paling kecil.

2.      Tipe data composite
Composite Data Types atau Tipe Data Komposit merupakan tipe data yang dapat menampung banyak nilai.
2.1    Array
Array atau sering disebut sebagai larik, adalah tipe data yang sudah terstruktur dengan baik, meskipun masih sederhana. Array mampu menyimpan sejumlah data dengan tipe yang sama (homogen) dalam sebuah variabel. Sebagai ilustrasi, array mampu menampung banyak data namun dengan satu tipe data yang sama, misalnya integer saja. Setiap lokasi data array diberi nomor indeks yang berfungsi sebagai alamat dari data tersebut.
2.2    Record atau struct
Seperti halnya Array, Record atau Struct juga termasuk tipe data komposit. Record dikenal dalam bahasa Pascal/Delphi sedangkan Struct dikenal dalam bahasa C++. Berbeda dengan array, tipe data record mampu menampung banyak data dengan tipe data berbeda-beda (heterogen). Misalnya, satu bagian integer, satu bagian lagi character, dan bagian lainnya Boolean. Biasanya record digunakan untuk menampung data suatu obyek. Misalnya, siswa memiliki nama, alamat, usia, tempat lahir, dan tanggal lahir. Nama akan menggunakan tipe data string, alamat bertipe data string, usia bertipe data single (numeric), tempat lahir bertipe data string, dan tanggal lahir bertipe data date.
2.3    Image
Image, atau gambar, atau citra, merupakan tipe data grafik. Misalnya grafik perkembangan jumlah siswa SMK, foto keluarga kita, video perjalanan, dan lain-lain. Pada bahasa-bahasa pemrograman modern terutama yang berbasis visual, tipe data ini telah didukung dengan sangat baik.
2.4    Date Time
Nilai data untuk tanggal (date) dan waktu (time) secara internal disimpan dalam format yang spesifik. Variabel atau konstanta yang dideklarasikan dengan tipe data Date dapat digunakan untuk menyimpan, baik tanggal maupun jam. Tipe data ini masuk dalam kelompok tipe data composite, karena merupakan bentukan dari beberapa tipe data.
2.5    Object
Tipe data object digunakan untuk menyimpan nilai yang berhubungan dengan obyek-obyek yang disediakan oleh Visual Basic, Delphi, dan bahasa pemrograman lain yang berbasis GUI.
2.6    Subrange
Tipe data subrange merupakan tipe data bilangan yang mempunyai jangkauan nilai tertentu sesuai dengan yang ditetapkan programmer. Biasanya, tipe data ini mempunyai nilai batas minimum dan nilai batas maksimum.
2.7    Enumerasi
Tipe data ini merupakan tipe data yang mempunyai elemen-elemen yang harus disebut satu persatu, dan bernilai konstanta integer sesuai dengan urutannya. Nilai konstanta integer elemen ini diwakili oleh suatu nama variable yang ditulis di dalam kurung

3.      Tipe data lainnya yaitu :
Tipe data terstruktur (Structural Type Data)
3.1  Tipe Data String
Merupakan suatu data yang menyimpan array (larik), sebagai contoh 'ABCDEF' merupakan sebuah konstanta string yang berisikan 6 byte karakter.
3.2  Tipe Data Set
Sebuah set merupakan suatu himpunan yang berisi nilai (anggota). Set merupakan Tipe data yang khusus untuk Pascal. Set dalam pemrograman sangat mirip dengan himpunan dalam ilmu matematika.
Salah satu manfaat dari penggunaan tipe data set adalah untuk mengecek apakah suatu nilai muncul dalam suatu range tertentu.


Tipe data pointer (Pointer Data Type)
Pointer merupakan variabel khusus yang berisi suatu address (alamat) di lokasi lain didalam memori. Suatu variabel yang points (menunjuk) ke sesuatu sehingga disebut pointer.
Ada dua macam pointer:
1)      Typed (tertentu) : merupakan pointer yang menunjuk pada tipe data tertentu pada variabel.
2)      Generic (umum) : merupakan pointer yang tidak menunjuk pada tipe data tertentu pada variabel.

Postingan populer dari blog ini

Model Proses Pengembangan Perangkat Lunak

Generic Process Framework

Mengenal Framework